Selasa, 07 April 2009

Zhalim dan diZhalimi

"Sesungguhnya dOsa itu atas ORang-ORang yang beRbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa hak. MeReka itu mendapat azab yang pedih."
[QS. Asy-SyuuRa (42) : 42]

RObbi falaa taj ‘alnii fil qawmizh zhaalimiin..
ya Allah, maka janganlah Engkau jadikan aku dalam gOlOngan ORang-ORang yang zhalim..”
[QS. Al-Mu'minun (23) : 94]

DaRi Abi HuRaiRah Ra. beRkata bahwa Rasulullah saw beRsabda, “BaRangsiapa beRbuat zhalim kepada saudaRanya yang seiman daRi haRtanya atau sebagian daRi itu, maka hendaklah ia menyelesaikannya pada haRi ini (di dunia) sebelum datang haRi dimana dinaR dan diRham tidak membeRi manfaat apa-apa.Bila ia mempunyai amal shaleh maka amal teRsebut dibeRikan kepada saudaRanya yang dizhaliminya. Namun jika ia tidak memiliki amal shaleh maka dOsa yang dizhaliminya, ditimpakan kepadanya.”
(dishahihkan BukhaRi - Muslim, TiRmidzi dan Abu Daud)

DaRi Abu BakRah -Radhiallaahu ‘anhu-, dia beRkata:Rasulullah Shallallâhu ‘alaihi wasallam beRsabda:”Tidak ada dOsa yang lebih pantas untuk disegeRakan Oleh Allah siksaannya teRhadap pelakunya di dunia beseRta siksaan yang disimpan (dikemudiankan/ditangguhkan) OlehNya untuknya di akhiRat daRipada kezhaliman dan memutuskan Rahim (hubungan kekeluaRgaan)‘ “. (H.R. at-TuRmuziy, dia beRkata:”hadits hasan”).

“DaRi Abu HuRaiRah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam beRtanya : Tahukah kalian siapakah ORang yang bangkRut (pailit) itu ? Maka meReka (paRa sahabat) menjawab: ORang yang pailit di antaRa kita adalah ORang yang tidak mempunyai uang dan haRta. Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam meneRangkan : ORang yang pailit daRi ummatku adalah ORang yang datang pada haRi kiamat dengan (pahala) shalat, puasa dan zakatnya, namun dia datang dan (dahulu di dunianya) dia telah mencela si ini, menuduh (beRzina) si itu, memakan haRta si ini, menumpahkan daRah si itu dan telah memukul ORang lain ( dengan tidak hak ), maka si ini dibeRikan kepadanya kebaikan ORang yang membawa banyak pahala ini, dan si itu dibeRikan sedemikian juga, maka apabila kebaikannya sudah habis sebelum dia melunasi segala dOsanya ( kepada ORang lain ), maka kesalahan ORang yang didzalimi di dunia itu dibebankan kepadanya, kemudian dia dilempaRkan ke api neRaka. HR. Muslim.

www.tips-fb.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar